Ekstrakurikuler Palang Merah Remaja (PMR) adalah program yang bertujuan untuk membentuk generasi muda yang peduli, tanggap, dan terampil dalam memberikan pertolongan pertama serta kegiatan kemanusiaan. PMR berfokus pada pengembangan nilai-nilai kemanusiaan, solidaritas, dan keterampilan praktis yang bermanfaat dalam situasi darurat maupun kehidupan sehari-hari.
Melalui kegiatan PMR, siswa diajarkan berbagai keterampilan dasar pertolongan pertama, seperti menangani luka ringan, menangani korban pingsan, dan memberikan bantuan dalam situasi darurat. Selain itu, siswa juga dilatih untuk memiliki pengetahuan tentang kesehatan, kebersihan lingkungan, dan kesiapsiagaan bencana. Semua kegiatan ini dilakukan di bawah bimbingan guru pembina dan instruktur profesional dari Palang Merah Indonesia (PMI).
Selain pelatihan keterampilan, anggota PMR aktif terlibat dalam kegiatan sosial seperti donor darah, penyuluhan kesehatan, dan membantu masyarakat yang terdampak bencana. Kegiatan ini memberikan pengalaman langsung bagi siswa untuk melayani dan membantu sesama, sekaligus memperkuat rasa empati dan solidaritas mereka.
Ekstrakurikuler PMR tidak hanya membekali siswa dengan keterampilan teknis, tetapi juga membentuk karakter yang bertanggung jawab, disiplin, dan siap membantu orang lain dalam keadaan darurat. Dengan mengikuti kegiatan PMR, siswa memiliki kesempatan untuk berkontribusi positif dalam masyarakat sekaligus mempersiapkan diri menjadi individu yang peduli dan tangguh di masa depan.